Sinopsis
Dana Evans seorang jurnalis dan pembaca berita yang baru pulang liputan dari daerah
konflik. Bersamaan, terjadi pembunuhan
pada salah satu orang terkenal. Saat melakukan liputan, Dana mendapati seluruh kekuarga
korban tewas dalam berbagai
kecelakaan dalam kurun waktu
berbeda.
Dana mendapati kejanggalan dalam
peristiwa pembunuhan
itu yang membuatnya melakukan investigasi mandiri. Siapa sangka, kejadian ini tidak sesederhana
dugaannya. Satu persatu fakta terkuak, yang membawa Dana berkeliling dunia. Banyak orang
terlibat. Mereka bukan
orang biasa, melainkan orang-orang penting yang memiliki kekuasaan. Lebih
banyak korban berjatuhan, termasuk Dana yang nyawanya terancam. Namun hal ini tidak menyurutkan
niatnya untuk terus menguak misteri dan rahasia
kotor orang-orang yang terlibat dalam kasus ini.
Baca juga >>>
Review
Hai,
BESTie. Aku kembali lagi mereview sebuah novel terjemahan bergenre thriller –
misteri. Kali ini ada novel karya Sidney Sheldon berjudul The Sky is Falling. Kisah ini agar sedikit berat. Aku butuh effort dan
fokus saat membacanya. Ini dikeranakan alur ceritanya yang penuh intrik dan
konspirasi yang melibatkan elit global.
Ada dua konflik
besar dalam cerita ini. Dana harus mengurus anak angkatnya yang harus
beradaptasi dengan kehidupannya yang baru. Di sisi lain, Dana ingin mengungkap
kasus kematian seorang politisi muda dari keluarga ternama.
Konflik pertama,
Dana
harus membantu Kemal, anak yang diadopsinya dari daerah konflik. Kemal yang
terbiasa dengan kekerasan dan peperangan
harus beradaptasi
dengan kehidupan normal. Itu sangat sulit bagi Kemal. Apalagi dia sering di
bully teman-teman sekolahnya, bukan hanya karena kemampuan bahasa inggrisnya
yang terbatas, tapi juga kekurangan fisiknya yang hanya punya satu kaki. Dana
harus membantu
Kemal beradaptasi dengan semuanya, termasuk menstabilkan emosinya. Kemal sering
mengamuk sebagai respon dari sikap
tidak menyenangkan teman-teman sekolahnya. Dana
sering dipanggil
kepala sekolah untuk menyelesaikan masalah Kemal.
Bahkan Kemal dikeluarkan
dari sekolahnya. Semua ini
membuat Dana pusing dan ikutan emosi menghadapi Kamal.
Konflik kedua, berhubungan
dengan kehidupan pribadi Dana. Dana bertunangan dengan kekasihnya, Jeff Connors.
Masalahnya, Jeff seorang duda tanpa anak. Mantan istri Jeff masih sering
menghubungunya, seolah belum merelakan Jeff.
Bahkan saat perempuan itu divonis sakit
kanker oleh dokter, Jeff meminta
izin ke Dana
untuk terus membersamainya. Situasi ini membuat Dana kurang
nyaman. Bahkan hubungan mereka sempat renggang karena rasa cemburu yang
dirasakan Dana.
Konflik berikutnya,
Dana
melakukan investigasi mandiri atas kasus terbunuhnya Gary Wintrop dan keluarga
besarnya. Awalnya semua mengira, terbunuhnya
satu keluarga itu hanya kematian biasa. Namun setelah
diselidiki lebih lanjut satu persatu kematian anggota keluarga Wintrop yang seolah
seperti kecelakaan dan perampokan,
ternyata ini
adalah pembunuhan yang melibatkan elit global.
Selama melakukan
investigasi, Dana bertemu banyak orang. Dana terus waspada karena ternyata
sosok yang seolah teman ternyata adalah lawan. Beberapa kali Dana terjebak dan
hampir kehilangan nyawa. Bahkan beberapa orang yang menjadi informan maupun
membantunya menjadi korban.
Baca juga >>>
Tokoh Dana
Evans digambarkan sebagai
perempuan mandiri, pemberani, cerdas, tangguh, dan pantang menyerah. Karenanya,
Dana dianggap sebagai ancaman untuk beberapa pihak. Ayah Dana sudah meninggal.
Dia tidak akur dengan ibunya. Dia bertunangan dengan lelaki yang seprofesi
dengannya. Pengalamannya liputan di daerah perang, menggerakkan hatinya untuk
mengadopsi seorang anak bernama Kemal dan membawanya ke Amerika. Selama mengasuh
Kamal inilah, Dana menjadi seperti seorang ibu yang super sabar dengan berbagai
polah tingkah Kamal.
Jeff Connors seorang duda tanpa anak. Dia lelaki yang penyayang, penyabar,
dan perhatian. Perhatiannya tidak hanya tercurah untuk Dana, kekasihnya, tapi juga
pada Kamal. Tidak jarang keduanya berbincang, bukan hanya seperti ayah dan anak,
tapi juga sebagai sahabat. Sangking perhatiannya, Jeff juga masih berhubungan
baik dengan mantan istrinya. Ini yang sering membuat Dana cemburu karen Jeff
terkadang berlebihan memberikan perhatian kepada mantannya itu seolah keduanya
masih bersama.
Kemal adalah anak menjelang remaja yang tumbuh di daerah konflik. Karena
pengalaman hidupnya yang penuh dengan kekerasan dan kurangnya kasih sayang
membuat Kemal tumbuh menjadi pribadi yang keras dan suka berkelahi. Mungkin,
ini adalah cara yang Kemal ketahui untuk bertahan hidup setelah melihat seluruh
anggota keluarganya terbunuh di depan matanya. Seiring berjalannya waktu, Kemal
berubah. Semua ini karena kasih sayang orang-orang sekitarnya. Dana dan Jeff
menunjukkan betapa mereka sangat menyayangi Kemal. Mereka juga sering bicara
dari hati ke hati, menghabiskan waktu bersama yang membuat Kemal merasa
diperhatikan dan disayangi.
Roger Hudson dan Pamela Hudson adalah
sepasang suami istri. Roger adalah politisi, dan Pamela adalah ibu rumah
tangga. Namun keduanya adalah sosialita, orang penting yang ternyata mendalangi
banyak kejadian di Amerika. Bisa dibilang semacam elit global, gitu. Keduanya
sama-sama manipulative dan menghalalkan segala acara untuk mencapai tujuannya.
Baca juga >>>
Meskipun cerita
di novel ini agak berat tapi aku sangat menikmatinya. Setiap ketegangan
membuatku semakin penasaran dengan yang terjadi pada Dana di adegan berikutnya.
Seru, sih, mengikuti ketegangan yang penulis berikan pada tokoh Dana. Dan
selama membaca novel ini ada beberapa kutipan yang kusuka. Meski tidak banyak,
tapi aku suka tulisan ala ala quote ini.
“Tak ada manusia
yang hidup sendiri. Apa yang terjadi pada seseorang, pasti menimpa kita semua,
karena kita semua terbuat dari tanah liat dan debu. Kita mengalami waktu yang sama.
Jarum detik universal memulai gerakannya yang tak kenal ampun menuju menit
berikutnya.”
[Hal : 13]
"Kau tidak
cacat. Kau menilai orang bukan dari berapa lengan atau kaki yang mereka miliki.
Kau menilai mereka berdasarkan diri mereka."
[Hal : 85]
"Orang harus
berusaha bersenang-senang mumpung masih bisa."
[Hal : 209]
Setiap kisah
memiliki hikmah. Pun demikian dengan novel ini yang memberiku beberapa
pelajaran dari keseluruhan cerita.
- Selesaikan masa
lalu sebelum membuka lembaran baru.
Ini aku dapatkan dari hubungan Dana dengan Jeff. Jeff seolah masih terjebak
memori saat masih bersama dengan mantan istrinya, hingga membuat Dana seolah
tersingkir.
- Kemanusiaan
mengalahkan ego. Dana dengan
tulus mengangkat Kemal sebagai anak angkatnya. Kemal tidak sempurna, punya kekurangan
secara fisik dan trauma perang. Namun Dana dengan sabar membantu Kemal beradaptasi
dengan dunai barunya. Dana sosok yang popular. Bisa saja dia mengacuhkan Kemal
dan kembali ke Amerika dengan popularitasnya.
- Bukan
berprasangka, hanya perlu waspada.
Berkaca dari kasus Dana, orang yang selama ini paling depan mendukungnya
ternyata justru yang paling mengincarnya. Padahal Dana sangat percaya, bahkan
mengkomunikasikan segala hal temuan investigasinya kepada mereka. Mereka malah
ingin mencelakai Dana.
- Sekerasnya karang
tapi kalau sering diterjang air laut maka akan lapuk juga. Ini yang terjadi pada Kemal yang memiliki pembawaan
keras dan emosi yang tidak stabil. Dana dan Jeff memberikan perhatian dan kasih
sayang terus menerus tanpa batas hingga mampu meluluhkan hati anak lelaki itu,
hingga Kemal berubah menjadi sosok yang lebih baik.
- Serapat-rapatnya bangkai ditutupi baunya akan tercium juga. Ini adalah kasus-kasus yang Dana temukan selama investigasi. Banyak kasus mulai dari kejahatan, penghilangan nyawa, hingga pelecehan yang melibatkan elit global dan ditutupi agar tidak muncul ke permukaan. Saat menemukan kenyataan itu, Dana merasa miris karena banyak pihak tidak bersalah harus menanggung hukuman atas hal tidak dilakukannya.
Baca juga >>>
Kisah ini ditulis dengan POV orang
ketiga tunggal dari sudut
pandang Dana. Pacenya sedang, alur ceritanya maju. Setting yang digunakan dalam
kisah ini berada di
beberapa negara bagian
Amerika, beberapa negara Eropa, dan juga Rusia.
Aku merasakan ketegangan selama
membaca kisah ini. Dari awal hingga akhir, terkadang aku harus menahan napas untuk melepaskan ketegangan dalam
pikiranku. Konflik politik yang ditulis apik oleh penulis dipadu dengan misteri
yang datang bertubi-tubi. Lapis demi lapis misteri itu mulai diungkap tapi selalu
dibarengi dengan munculnya
misteri yang lain. Aku sebagai pembaca dibawa berkeliling dunia meski bukan
untuk bertamasya tapi mengungkap kebenaran dan pelaku sebenarnya.
Dari semua tempat yang menjadi
setting kisah ini,
yang menarik perhatianku adalah saat Dana berada di Rusia. Dia diajak untuk
menjelajah ke bawah bumi menuju sebuah tempat rahasia bernama Krasnoyarsk-26. Di sini imajinasiku benar-benar
bekerja, membayangkan turun ke dalam perut bumi, lalu tinggal di sebuah kota
buatan di dalamnya.
Pada catatan
penulis, pada bagian akhir novel, tepatnya pada halaman 421, meski kisah Dana
ini adalah fiksi tapi kota Krasnoyarsk-26 nyata adanya. Ini adalah satu dari
tiga kota tertutup yang berada di Siberia tengah dan difungsikan sebagai tempat
memproduksi nuklir. Wow banget, sih, ini.
Baca juga >>> [Book Review] - Tanya Tania
Data Buku
Judul
:
The Sky is Falling
Penulis
:
Sidney Sheldon
Penerbit
:
Gramedia Pustaka Utama
Tebal
:
420 halaman
Tahun
:
2006
Rate
🌠 4/5
~ Hana Aina ~
Baca juga, ya ...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terimakasih telah berbagi komentar ^^