Detail Buku
Judul
: Victoria and The Rogue
Penulis
: Meg Cabot
Penerbit
: Gramedia Pustaka Utama
Tebal
: 248 Halaman
Tahun
Terbit : 2010
Sinopsis
Lady Victoria Arbuthnot adalah anak keturunan bangsawan
inggris. Dia cantik, energik, dan mandiri. Dia jatuh cinta pada Hugo
Rothschild, Earl of Malfrey Kesembilan. Bangsawan Inggris lain yang tampan,
modis dan selalu menjadi idaman para gadis. Bak gayung bersambut, Hugo pun
memuja Victoria setinggi langit. Hugo bahkan melamarnya meski mereka sepakat
menyembunyikan berita itu hingga Hugo pulang dari pelayarn ke Lisbon.
"Jangan pernah mengatakan cepat
atau lambat jika menyangkut kita! Karena aku tidak pernah berjumpa dengan gadis
sepertimu, Victoria ,
begitu cantik … begitu cerdas … begitu cakap dalam membantu. Aku tidak bisa
membayangkan apa yang bisa dilihat makhluk sesempurna dirimu pada pecundang
menydihkan seperti diriku. Tapi aku berjanji, jika kau bersedia menunggu
kepulanganku dari Lisbon ,
lalu berkenan menerima lamaranku, aku akan mencintaimu sampai aku mati, dan
tidak melakukan apa-apa selain berusaha menjadikan diriku pantas bagimu.”
—Halaman 13~
Hidup Victoria tidak pernah tenang. Semua karena Kapten Jacob
Carstairs. Lelaki dengan jiwa petualang tinggi dan jiwa merdeka. Dia adalah
kapten kapal yang membawa Victoria dari India ke Inggris. Jacob bersikap ramah
kepada siapapun, termasuk Victoria. Tapi justru Victoria tidak suka dengan
sikapnya itu. Bagi Victoria, sikap Jacob itu sangat menyebalkan.
"Jacob Carstairs merupaka pria
paling controversial yang sialnya pernah kujumpai!”
“Maksudmu luar biasa kasar, kurang
ajar, dan melecehkan. Dan, jika kau berani bilang bahwa kalangan atas London menganggapnya
sebagai calon suami idaman, aku akan berteriak.”
—Halaman 41~
Tapi Jacob disukai semua orang. Tua, muda, anak-anak, lelaki
dan wanita. Itu juga yang membuat Victoria tersudut setiap mereka bertemu di
setiap acara. Victoria berusaha menunjukkan ketidak sukaannya terhadap Jacob.
Namun semakin Victoria membencinya, semakin Jacob gigih mendekatinya.
“Ada apa?” Tanya Rebecca ingin tahu. "Apa
yang kau perdebatkan dengan Kapten Carstairs di lantai dansa? Semu orang
melihat! Aku ikut malu.”
Rebecca mengentakkan sebelah kakinya
yang berselop. “Oh, gadis yang paling menjengkelkan! Tidakkah kau mengerti? Dia
jatuh cinta kepadamu!”
—Halaman 64-65~
Jacob selalu mengatakan kepada Victoria kalau Hugo tak pantas
untuk dirinya. Namun Victoria tidak menghiraukannya. Victoria menganggap kalau
Jacob cemburu kepadanya. Jacob tak peduli dengan apapun anggapan Vistoria.
Karena sebenarnya Jacob tahu satu rahasia Hugo yang tidak diketahui orang lain.
Rahasia yang ia pendam selama bertahun-tahun, yang akan membuat Victoria
menyesal karena telah mencintai Hugo.
“Kini aku ingin menceritakan yang
sebenarnya mengenai earl-mu yang tercinta –kebenaran yang hanya diketahui
olehku dan beberapa orang yang lain. Dan, mengingat apa yang hendak kuungkpkan,
aku harus memintamu bersumpah tidak akan pernah mengungkapkannya kepada
siapapun, selamanya.”
—Halaman 120~
Review
Novel Victoria And The Rogue adalah kisah romance dengan latar
belakang Inggis zaman dahulu. Novel ini berkisah tentang Victoria yang jatuh
cinta pada lelaki yang salah. Di sisi lain ada lelaki lain yang berusaha
memperjuangkan cintanya kepada Victoria.
Membaca novel ini, saya membayangkan kehidupan di rumah-rumah
khas zaman Victoria di Inggris dengan bangunan besar dan megah. Ada banyak
kamar di dalamnya. Dan para tokohnya, para wanita menggunakan gaun panjang
dengan bagian bawah mengembang dan dihiasi dengan renda-renda.
Tokoh yang saya suka dalam cerita ini adalah kapten Jacob
sendiri. Meski kelihatannya dia bukan orang yang serius dan menjunjung tinggi
harga dirinya (baca : jaim), tapi Jacob adalah orang yang baik hati dan ramah.
Dia bisa mengambil hati orang-rang di sekitarnya bukan dengan rayuan ataupun
sikap palsu. Tapi karena kerendahan hati dan sikap ramahnya. Bahkan Victoria
yang sejak awal membencinya, lama-kelamaan menjadi luluh hatinya dan jatuh hati
padanya.
Ini juga memberikan pelajaran yang berharga. Don’t jugde a book
from the cover. Siapa menyangka kalau Jacob, dengan penampilannya yang ala
kadarnya, sebenarnya adalah seorang bangsawan dengan kekayaan yang tidak
sedikit, baik hati, dan gantle. Begitu juga dengan Victoria. Terlepas dari
betapa jaimnya dia, sebenarnya dia adalah gadis yang baik dan suka menolong.
Meski itu dilakukan dengan caranya sendiri.
Saya juga suka ending dari kisah ini. Sedikit mengejutkan saat Victori pada akhirnya harus menyadari bahwa di dunia ini masih banyak orang yang dilahirkan kurang beruntung. Tidak seperti dirinya yang terhornat dan kaya raya. Namun, meski demikian, bukan sikap yang bijaksana memandang mereka sebelah mata. Karenaereka juga manusia.
Saya juga suka ending dari kisah ini. Sedikit mengejutkan saat Victori pada akhirnya harus menyadari bahwa di dunia ini masih banyak orang yang dilahirkan kurang beruntung. Tidak seperti dirinya yang terhornat dan kaya raya. Namun, meski demikian, bukan sikap yang bijaksana memandang mereka sebelah mata. Karenaereka juga manusia.
Menurut saya, kelebihan novel ini adalah alurnya yang rapi.
Penulis bercerita dengan detail, sehingga dapat membayangkan baik setting
tempat maupun adegan di dalamnya. Sedangkan kelemahannya adalah penggunaan
istilah gelar kebangsawanan yang terkadang membuat saya bingung.
Novel ini asyik dinikmati terutama bagi Anda yang menyukai
kisah romance klasik.
Skor
Tiga dari lima
bintang
Related
Post :
Belum pernah bacaMeg Cabot, nih. Tp sesekali penasaran juga pengen baca :))
BalasHapusSemangat berburu, ya! :)
HapusAku selalu suka novel Meg Cabot, terutama Princess Diaries. Udah baca The Mediator Series?
BalasHapusBelum. Untuk karya Meg Cabot saya baru punya beberapa saja :)
Hapus